Lapas dan Dinkes Jalin Kerjasama
- 17 February 2020 16:45
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 709
Tubankab - Kepala Lapas Kelas IIB Tuban Siswarno bersama Kasi Binadik Subiyanto mengunjungi Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban. Kegiatan tersebut dalam rangka silaturahmi dan menjalin kerjasama, Senin (17/02).
Siswarno, Kalapas Tuban memaparkan, program-program kerjasama dengan Dinas Kesehatan di tahun lalu bisa ditingkatkan dalam bentuk pelayanan kesehatan terhadap warga binaan.
“Perlu ditingkatkan pada pelayanan terutama kerjasama tenaga medis, pemeriksaan secara berkala, maupun pemenuhan obat-obatan,” ujarnya.
Dia juga mengatakan ingin meningkatkan status klinik Lapas Tuban yang saat ini hanya diisi oleh tenaga medis non PNS. Menurutnya, peningkatan tersebut semacam Posko kesehatan dari Dinas Kesehatan Tuban perpanjangan tangan dari Puskesmas Kota Tuban.
“Saat ini klinik kita belum memenuhi kriteria, karena tidak tersedia dokter, maka diupayakan legalitas tersebut diupayakan semacam Posko kesehatan,” jelasnya.
Hal yang sama disampaikan Subiyanto. Menurutnya, Lapas Tuban juga akan menggandeng Dinas Kesehatan untuk membuat dapur Lapas sebagai dapur yang memiliki sertifikat laik hygiene.
“Kita berharap petugas kita akan diadakan Diklat mengenai dapur laik hygiene, sehingga membuat dapur menjadi higynies,” ujarnya.
Dia menjelaskan hal tersebut sebagai dasar dari Surat Edaran Dirjen PAS jika dapur Lapas harus memiliki sertifikat laik hygiene.
Sementara itu, Bambang Priyo Utomo menambahkan, pihaknya berharap Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) bisa dijalankan di Lapas Tuban.
Adapun PHBS dan Germas meliputi: aktivitas fisik, mengkonsumsi sayur dan buah, tidak merokok, tidak mengkonsumsi alkohol, memeriksa kesehatan secara rutin, membersihkan lingkungan dan menggunakan jamban.
"Harapannya, dengan begitu semua penyakit menular bisa diatasi yang ada di Lapas, khususnya penyakit HIV karena merupakan daerah sasaran utama program," pungkasnya. (chusnul huda/hei)