“Sagari” Tema Gaun Evening Gown Pukau Juri dalam Ajang Fashion Show Bojonegoro Wastra Batik Festival 2025
- 19 June 2025 21:35
- Yolency
- Umum,
- 12
Tubankab - Perwakilan Kabupaten Tuban berhasil meraih juara 1 dalam ajang Lomba Fashion Show Bojonegoro Wastra Batik Festival 2025, Kamis (19/06).
Berlokasi di Alun-alun Kabupaten Bojonegoro, sebanyak 29 peserta dari berbagai daerah, sangat antusias mengikuti Lomba Fashion Show Batik Evening Gown. Di antaranya dari Bojonegoro, Ngawi, Tuban, Lamongan, Blora, Madiun, Mojokerto, Kediri, Probolinggo, Nganjuk, Pacitan, Sidoarjo, Banyuwangi, Kabupaten Boyolali hingga Kota Surakarta.
Gaun batik yang dikenakan oleh gadis cantik Kirani Aura Puspasari (16) ini berhasil memukau ketiga juri yang terdiri dari Ketua Dekranasda Jawa Timur Arumi Bachsin, Jessie Gunawan dan Anaz Khairunnas.
Memakai batik motif galaran kembang waluh yang dipadukan kain tile glassy, karya desainer muda asal Tuban Thalita Salsabila Putri. Gaun berwarna dasar biru indigo ini mencuri perhatian khalayak.
Lalu, apa filosofi dari “Sagari” ini? Menurut tim kreatif Putra Putri Batik Tuban, Muhammad Wildanun Mustafid menjelaskan Evening Gown ini menggambarkan keagungan dan pesona ratu lautan yang berasal dari Kabupaten Tuban yang memiliki paras cantik nan anggun.
Warna biru indigo terinspirasi dari warna air laut yang mencerminkan ketenangan, menghadirkan aura bangsawan, dan keteguhan dalam kelembutan. Gaun tersebut dipadukan dengan kain batik bermotif galaran kembang waluh yang terinspirasi dari bentuk bambu dan kembang waluh yang menyatu. Kombinasi tersebut bermakna perlindungan dan kebersamaan Masyarakat Tuban dalam memanfaatkan sumber daya alam.
Di samping itu, desain pada bagian bahu melambangkan ombak air, dan lipatan-lipatan menunjukkan makna kehidupan tidak selalu berjalan lurus namun tetap indah dan memesona. Sedangkan pada bagian lengan yang menjuntai seperti sayap, melambangkan angin yang mencerminkan semangat seorang wanita yang tak terikat batas apapun. Seorang wanita yang mampu menari bebas dalam kehidupannya sendiri.
Detail berkilau pada gaun mengandung makna dalam setiap individu memiliki cahaya dan harapan yang bisa bersinar. Selain itu, belahan vertikal pada bagian depan memberikan kesan keberanian dan percaya diri seorang ratu.
Dengan kesungguhan dalam setiap detail gaun, serta pesona sang model, “Sagari” mampu mengalahkan puluhan gaun indah nan megah milik kabupaten/kota lain. Didukung oleh MUA RYO_CRAFT, serta Hairdo dan Headpiece dari Giohair_Co. (mila/agus/hei)
