Tuban Influencer Summit 2025: Ajang Kolaborasi Kreator Digital di Bumi Ronggolawe
- 10 September 2025 21:15
- Yolency
- Umum,
- 25
Tubankab – Suasana hangat dan penuh energi kolaboratif terasa di Ballroom Grand Javanila Tuban, Rabu (10/9) malam. Puluhan konten kreator, influencer, dan pegiat media sosial berkumpul dalam Tuban Influencer Summit 2025, sebuah forum yang mempertemukan para pelaku digital dengan pemerintah, pelaku usaha, perusahaan hingga komunitas kreatif.
Acara yang digagas oleh blokTuban.com (Blok Media Group/BMG) bersama SatuStrip ini mengusung konsep Networking Session dan Community Gathering. Para peserta tidak hanya mendapatkan kesempatan untuk saling mengenal, tetapi juga mendengar pengalaman langsung dari praktisi media, kreator konten, hingga brand yang aktif dalam dunia digital.
Penanggung jawab kegiatan, Mochamad Nur Rofiq, menyampaikan bahwa Tuban Influencer Summit digagas sebagai momentum lahirnya ekosistem digital kreatif di Bumi Ronggolawe. “Event ini kami gagas sebagai ruang bertemu bagi para influencer, content creator, maupun pegiat komunitas. Harapannya, mereka dapat berbagi pengalaman, memperluas jaringan, sekaligus meningkatkan kualitas konten agar lebih berdampak,” tuturnya.
Hal senada disampaikan Muhammad Abdul Qohhar, Owner/Founder Blok Media Group (BMG) yang akrab disapa Koko. Ia menegaskan bahwa keberhasilan acara ini membuktikan kolaborasi adalah kunci memperkuat ekosistem digital. “Alhamdulillah, acara ini sukses dan menjadi ajang kolaborasi bersama pegiat media sosial di Kabupaten Tuban,” ujarnya.
Antusiasme peserta semakin terasa ketika sejumlah perwakilan menyampaikan pendapatnya dalam sesi sharing session. Influencer kuliner, Desy Hacendra, mengaku senang dengan adanya forum semacam ini. Menurutnya, iklim digital di Tuban saat ini semakin kondusif sehingga mendukung kreator lokal untuk berkembang. “Saya fokus mengangkat kuliner khas dan legendaris, tidak hanya di Tuban tapi juga kabupaten sekitar. Dari sini, banyak peluang kolaborasi, termasuk endorse yang mulai masuk. Ini menjadi bukti bahwa dunia digital bisa menjadi sumber penghidupan,” ucap Desy.
Dukungan juga datang dari perwakilan Diskominfo-SP Tuban. Dadang Budi Setiawan, Pengelola Media Sosial Kabupaten Tuban ini menyampaikan apresiasi atas karya para influencer yang telah memperkenalkan Tuban ke masyarakat luas melalui konten kreatif.
“Kami berterima kasih kepada para kreator digital dan influencer yang selama ini memperkenalkan Tuban dengan konten-konten luar biasa, sehingga Tuban semakin dikenal luas. Semoga ke depan, semangat kolaborasi ini semakin kuat dan solid,” katanya.
Sementara itu, Nindya Mawardhani, Kabid UMKM Diskopumdag Tuban, menilai bahwa kontribusi influencer sangat membantu promosi produk lokal. Menurutnya, UMKM Tuban terbantu dengan kehadiran para influencer. “Kami selalu terbuka jika ada yang ingin mencari data maupun berkolaborasi dalam mengembangkan UMKM,” jelasnya.
Ketua Kadin Tuban, Mukaffi Maki, atau akrab disapa Gus Kaffi menambahkan bahwa kegiatan ini harus memiliki tujuan atau goal yang jelas. Ia menekankan pentingnya setiap kreator untuk tetap berkarya sesuai passion agar dapat menghasilkan konten yang beragam dan membawa nama Tuban semakin dikenal.
“Perubahan zaman harus kita ikuti. Yang terpenting adalah menciptakan karya dari passion masing-masing, sehingga semakin banyak wajah Tuban yang bisa dikenal luas,” tegasnya.
Di akhir acara para peserta sepakat akan membentuk grup komunikasi bersama yang difasilitasi oleh blokTuban.com. Inisiatif ini menandai langkah awal terbentuknya jejaring kreator digital Tuban yang lebih solid, dengan semangat kolaborasi dan visi bersama untuk membangun ekosistem kreatif di era digital. (dadang bs/hei)
