Damkar Serahkan 128 Ular ke BBKSDA Jatim, Ini Tujuannya
- 24 July 2025 14:32
- Yolency
- Kegiatan Pemerintahan,
- 49
Tubankab - Satuan Pemadam Kebakaran pada Satpol PP dan Damkar Tuban menyerahkan spesies reptil jenis ular piton hasil tangkapan dari laporan warga kepada Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur, Kamis (24/07).
Kabid Damkar pada Satpol PP dan Damkar Tuban, Sutaji mengatakan, pihaknya hari ini menyerahkan 76 ular jenis piton kepada BBKSDA yang ditampung dalam 3 bulan terakhir.
"Pada triwulan pertama dulu kita juga serahkan kepada BBKSDA 52 ular piton. Jadi total dalam semester pertama ini ada 128 ular jenis piton yang kita serahkan," ucap Sutaji.
Dikatakan dia, selama di dalam kandang milik Damkar, ular tersebut diberi makan ayam hidup sepekan sekali agar tetap hidup.
Sementara itu, perwakilan BBKSDA Jatim, Basori menegaskan, sesuai prosedur evakuasi satwa liar oleh BBKSDA Jatim memiliki kandang transit di kantor Jawa Timur.
"Semua ular ini akan kita bawa ke kandang transit tersebut untuk mendapat perawatan lebih lanjut dan asesmen," tutur dia.
Dalam asesmen itu, ia menjelaskan setiap ular akan diukur guna tindak lanjut berikutnya, apakah ular itu akan dilepas, diliarkan atau ditaruh di penangkaran.
Ia menyebut, di BBKSDA Wilayah I, ular terbanyak adalah dari Tuban. Bahkan, ular-ular dari Madiun, Madiun Kota dan Ngawi jika dikumpulkan masih lebih banyak Tuban.
"Mayoritas ular jenis piton, sebab kalau jenis kobra pasti disisihkan dan berbahaya," serunya.
Dikatakan Basori, BBKSDA Jatim memiliki cagar alam Pulau Nusa Barong di Jember yang digunakan untuk melepas satwa yang berbahaya. Di sana hanya untuk penangkaran satwa, tidak dihuni manusia. (chusnul huda/hei)