Gelar Pelatihan Manajerial untuk UMKM, Pemkab Tuban Siapkan SDM Unggul dan Usaha Lebih Mapan
- 08 May 2025 15:55
- Yolency
- Kegiatan Pemerintahan,
- 23
Tubankab – Pemerintah Kabupaten Tuban melalui Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan tengah menyelenggarakan Pelatihan Manajerial bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Rabu hingga Jumat, 7–9 Mei 2025.
Kegiatan berlangsung di Gedung KSPKP Tuban dan menjadi bagian dari program Peningkatan Pemahaman dan Pengetahuan UMKM, serta Penguatan Kapasitas dan Kompetensi SDM UMKM serta Kewirausahaan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik – PK2UMKM Tahun 2025.
Kegiatan ini merupakan tahap pertama dari rangkaian pelatihan yang akan dilaksanakan sepanjang tahun. Sebanyak 100 pelaku UMKM terpilih mengikuti pelatihan ini sebagai langkah awal menuju peningkatan kualitas usaha secara menyeluruh.
Kepala Bidang UMKM Dinkop UKM dan Perdagangan Tuban, Nindya Mawardhani, saat dikonfirmasi kamis (08/05), menjelaskan bahwa peserta akan disaring untuk mengikuti pelatihan lanjutan yang mencakup 4 tahapan penting :
1. Pelatihan Manajerial
2. Pelatihan Keterampilan Teknis
3. Pelatihan Teknologi Informasi untuk Usaha dan Pemasaran
4. Pelatihan Standarisasi dan Sertifikasi Produk
“Harapannya, setelah mengikuti seluruh rangkaian pelatihan ini, para pelaku UMKM mampu menjalankan usaha yang terstandarisasi, kompetitif, dan berkelanjutan,” ujar Nindya.
Pelatihan ini secara resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Dr. Ir. Budi Wiyana, M.Si., yang menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata perhatian pemerintah dalam mendorong kemajuan UMKM daerah.
“DAK non-fisik PK2UMKM (Peningkatan Kapasitas Koperasi, Usaha Mikro Kecil Menengah)
hadir sebagai instrumen strategis untuk memperkuat kapasitas SDM pelaku usaha mikro dan kecil, agar mampu bersaing di era yang semakin dinamis. Kami berharap pelatihan ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan, tapi juga memberikan semangat baru dalam berwirausaha,” ungkapnya.
Dengan pelatihan ini, Pemkab Tuban menegaskan komitmennya untuk mencetak pelaku usaha yang tangguh, adaptif, dan mampu berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi daerah. (dadang bs/hei)
