Foto : Flyer gerhana bulan total. (ist)

Gerhana Bulan Total Hiasi Langit Tuban Akhir Pekan Ini

Tubankab – Masyarakat Kabupaten Tuban berkesempatan menyaksikan fenomena alam langka berupa Gerhana Bulan Total yang akan terjadi pada akhir pekan ini, mulai Minggu malam (7/9) hingga Senin dini hari (8/9). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dalam keterangannya, Kamis (4/5) menyampaikan bahwa gerhana bulan kali ini dapat diamati dari seluruh wilayah Indonesia, termasuk Kabupaten Tuban.

Gerhana akan dimulai pada pukul 22.26 WIB ketika bulan memasuki fase penumbra, kemudian berlanjut ke fase gerhana sebagian pada pukul 23.26 WIB. Fase gerhana total diperkirakan terjadi mulai pukul 00.30 WIB, dengan puncaknya berlangsung pada pukul 01.11 WIB. Gerhana total akan berakhir pada pukul 01.53 WIB, kemudian bulan berangsur kembali ke fase gerhana sebagian hingga pukul 02.56 WIB, dan akhirnya gerhana penumbra berakhir pada pukul 03.56 WIB.

Secara keseluruhan, durasi gerhana bulan total kali ini mencapai sekitar 5 jam 26 menit. Sementara itu, fase total berlangsung selama kurang lebih 1 jam 22 menit. Pada saat puncaknya, bulan akan tampak berwarna merah tembaga akibat pembiasan cahaya matahari oleh atmosfer bumi. Fenomena inilah yang membuat gerhana bulan total sering disebut sebagai “Blood Moon”.

Fenomena langka ini dapat disaksikan langsung dengan mata telanjang tanpa memerlukan alat bantu khusus. Namun, penggunaan teleskop atau kamera akan memberikan pengalaman visual yang lebih menarik. Agar dapat melihat penampakan gerhana secara jelas, masyarakat disarankan memilih lokasi pengamatan yang minim polusi cahaya, seperti area terbuka atau pedesaan.

BMKG mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan momentum ini dengan tetap menjaga ketertiban selama pengamatan. Selain menjadi tontonan alam yang indah, gerhana bulan total juga dapat menjadi sarana edukasi bagi pelajar dan masyarakat untuk lebih mengenal fenomena astronomi.

Fenomena gerhana bulan total pada akhir pekan ini diharapkan dapat disambut masyarakat Tuban dengan antusias. Keindahan peristiwa langit ini menjadi kesempatan berharga, sekaligus sebagai pengingat akan kebesaran Sang Pencipta melalui ciptaan-Nya di jagat raya. (*/dadang bs/hei)

comments powered by Disqus