Peresmian Desa Cantik, Wabup Tuban : Program Strategis Tingkatkan Literasi dan Pemanfaatan Data Statistik
- 08 August 2025 15:04
- Yolency
- Kegiatan Bupati dan Wakil Bupati,
- 38
Tubankab - Wakil Bupati Tuban, Drs. Joko Sarwono meluncurkan Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) di Desa Merkawang, Kecamatan Tambakboyo, (08/08). Peluncuran Desa Cantik ini menjadi rangkaian Gelar Karya dan Promosi UMKM.
Hadir pada kesempatan ini, Kepala BPS Kabupaten Tuban, Kepala Diskominfo-SP, Kepala Diskopumdag, Kepala Dinas PMPTSP, Camat dan Forkopimka Tambakboyo, Ketua TP PKK Kecamatan Tambakboyo, Kepala Desa se-Kecamatan Tambakboyo, serta perwakilan perusahaan.
Wabup Tuban, Joko Sarwono menyampaikan Desa Cantik merupakan program strategis yang bertujuan meningkatkan literasi dan pemanfaatan data statistik di tingkat desa. Dengan demikian, semakin mendukung pembangunan yang lebih terarah dan tepat sasaran di Kabupaten Tuban. Desa Cantik menjadi langkah penting dalam mendorong desa untuk mampu menghasilkan data yang valid dan mutakhir sebagai dasar perencanaan pembangunan. "Dengan data yang baik, kita bisa menetapkan kebijakan yang lebih tepat untuk kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Lebih lanjut, program Desa Cantik wujud kolaborasi antara Pemkab Tuban, BPS, pemerintah desa, UMKM, dan warga desa. Langkah tersebut sangat penting untuk mendorong desa-desa di Kabupaten Tuban menjadi lebih mandiri, terukur, dan terarah dalam pembangunan.
“Kita tidak bisa lagi membangun hanya berdasarkan asumsi. Data menjadi kompas pembangunan karena data yang valid dan dikelola dengan baik menjadi alat untuk menentukan arah kebijakan, merancang program prioritas, dan mengevaluasi hasil dengan lebih tepat,” jelasnya.
Wabup Joko Sarwono juga menekankan bahwa peluncuran Desa Cantik ini bukan hanya seremonial semata, melainkan menjadi momentum untuk membangun budaya sadar data mulai dari tingkat terbawah. Ia berharap seluruh desa di Kabupaten Tuban dapat belajar dari Desa Merkawang dalam hal tata kelola data, inovasi lokal, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Kita ingin desa-desa di Tuban tidak hanya maju secara fisik, tapi juga maju dalam tata kelola, perencanaan, dan pembangunan sumber daya manusianya. Semua itu bisa terwujud jika kita memiliki data yang benar dan digunakan dengan benar pula,” seru Wabup.
Kepala BPS Kabupaten Tuban, Andhie Surya Mustari memberikan apresiasi kepada Pemkab Tuban yang senantiasa mendukung program dan kegiatan BPS Tuban. BPS berperan pembinaan Desa Cantik mencakup tata kelola desa dan tata kelola data. Melalui Program Desa Cantik, BPS Tuban bekerja sama dengan Diskominfo-SP Kabupaten Tuban akan memberikan pendampingan dan pelatihan kepada agen statistik desa. “Kami berharap perangkat desa dapat melakukan pengumpulan, pengolahan, dan pemanfaatan data secara mandiri sehingga pengelolaan data menjadi lebih efektif dan efisien,” tambahnya.
Andhie Mustari menjelaskan program Desa Cantik dimulai sejak tahun 2021 dengan tahap sosialisasi dan pembinaan di beberapa desa di Kecamatan Jenu dan Plumpang. Pada tahun 2024, Pemkab Tuban telah mencanangkan pelaksanaan 100 persen Desa Cantik di seluruh desa di Kabupaten Tuban. Desa Merkawang dipilih sebagai desa percontohan dengan penambahan kolaborasi melibatkan perguruan tinggi, perbankan, dan pelaku usaha. "Kami berharap, melalui kolaborasi ini, data yang dikumpulkan dapat memberikan dampak nyata bagi peningkatan produktivitas UMKM dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan,” jelasnya.
Camat Tambakboyo, Ari Wibowo Waspodo menyampaikan terima kasih atas kepercayaan dan pendampingan dari BPS dan Diskominfo-SP Tuban dalam mewujudkan Desa Cantik. Sejak April, agen statistik desa Merkawang mendapat pelatihan dalam menjalankan tugas pendataan statistik. Pendataan yang dilakukan sangat berguna karena akan menjadi dasar penyusun berbagai program kebijakan. Mulai dari tingkat desa hingga program Kabupaten Tuban.
Keberadaan Desa Cantik di Desa Merkawang menjadi kebanggaan masyarakat Kecamatan Tambakboyo. Sekaligus menjadi percontohan bagi desa lainnya. "Kami yakin dengan potensi kami dapat bersaing baik di tingkat regional hingga nasional," serunya. (m agus h/hei)