Audiensi Layanan Darurat 112, Pemkab Tuban Mantapkan Komitmen Pelayanan Publik Digital
- 29 April 2025 13:42
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 17
Tubankab - Guna mengakselerasi program Smart City dan meningkatkan indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), Pemerintah Kabupaten Tuban melalui Dinas Komunikasi dan Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo SP) menggelar audiensi terkait layanan darurat terpadu 112.
Kegiatan ini berlangsung pada Selasa (29/4) di ruang rapat Soedjono Poetro, Sekretariat Daerah Kabupaten Tuban.
Layanan 112 sendiri merupakan program panggilan darurat nasional yang diperuntukkan bagi masyarakat untuk mengakses bantuan dalam situasi mendesak seperti kebakaran, kecelakaan, bencana alam, dan keadaan darurat lainnya. Kehadiran layanan ini merupakan bagian dari inovasi pelayanan publik berbasis digital yang tengah dikembangkan Pemkab Tuban.
Asisten Administrasi Umum Sekda Tuban, Drs. Moh. Mahmud, M.Si., dalam sambutannya menegaskan bahwa keberadaan layanan darurat 112 mencerminkan komitmen Bupati Tuban untuk menghadirkan pemerintah yang sigap dan hadir di tengah masyarakat, terutama dalam kondisi darurat. "Mas Bupati ingin bahwa pemerintah selalu hadir memberikan pelayanan yang sangat baik kepada masyarakat," tuturnya.
Ditambahkan Mahmud, integrasi layanan darurat 112 ini diharapkan dapat semakin memperkuat sistem respon cepat dalam pelayanan publik, serta menjadi simbol nyata kehadiran pemerintah yang responsif dan solutif.
Senada, Kepala Diskominfo SP Tuban, Arif Handoyo, S.H., M.H., menyampaikan bahwa layanan darurat 112 tidak hanya berdiri sendiri, melainkan akan diintegrasikan dengan sistem pengaduan masyarakat SP4N-LAPOR! agar terjadi sinergi dalam penanganan laporan dan keluhan publik.
"Melalui kolaborasi layanan 112 dengan platform SP4N-LAPOR!, kita ingin memastikan bahwa masyarakat tidak hanya mendapatkan akses pertolongan cepat dalam kondisi darurat, tetapi juga bisa mengawal prosesnya dan menyampaikan laporan lain secara mudah, cepat, dan transparan," terangnya.
Audiensi ini menjadi langkah awal dalam mematangkan infrastruktur dan tata kelola layanan darurat 112 yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Kabupaten Tuban. Dengan sinergi lintas sektor, Pemkab Tuban berharap pelayanan publik semakin inklusif dan adaptif terhadap perkembangan teknologi informasi. (yavid rp/hei)