Kapan Puncak Musim Kemarau di Tuban ? Ini Prediksi BMKG
- 17 April 2025 14:25
- Yolency
- Kegiatan Pemerintahan,
- 1784
Tubankab – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi bahwa puncak musim kemarau tahun 2025 di Kabupaten Tuban akan terjadi pada bulan Agustus mendatang. Seluruh kecamatan di wilayah Tuban diperkirakan akan mengalami kondisi minim curah hujan secara serentak pada periode tersebut.
Informasi ini disampaikan oleh Ketua Tim Kerja Daya dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Tuban, Nursyamsi. Ia menegaskan bahwa seluruh wilayah di Kabupaten Tuban akan memasuki fase puncak kemarau secara bersamaan. “Untuk puncak musim kemarau di wilayah Kabupaten Tuban diprediksi terjadi pada bulan Agustus 2025 untuk seluruh kecamatan,” ujar Nursyamsi kepada reporter tubankab.go.id, Kamis (17/04).
Prediksi ini sejalan dengan pernyataan Plt. Kepala BMKG Pusat, Dwikorita Karnawati, yang dikutip dari situs resmi BMKG. Ia mengungkapkan bahwa puncak musim kemarau secara nasional akan berlangsung pada rentang Juni hingga Agustus 2025.
Untuk diketahui, puncak musim kemarau sendiri didefinisikan sebagai periode dengan jumlah curah hujan terendah dalam akumulasi tiga dasarian (periode sepuluh hari) secara berturut-turut. Jika rentang tiga dasarian tersebut berada di bulan yang berbeda, maka bulan yang mengandung dua dasarian tersebut ditetapkan sebagai puncaknya. Sementara jika terdapat setidaknya tiga dasarian berturut-turut dengan curah hujan nol milimeter, maka bulan di tengah periode itulah yang disebut sebagai puncak musim kemarau.
Selain itu, masyarakat diimbau untuk mulai melakukan langkah antisipasi, seperti penghematan air, penguatan cadangan air bersih, serta kewaspadaan terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla), terutama di wilayah-wilayah yang rawan kekeringan.
BMKG juga menyarankan agar sektor pertanian dan instansi terkait dapat menyesuaikan aktivitas dan kebijakan dengan prediksi musim kemarau ini demi menjaga ketahanan pangan dan keberlangsungan produksi. (yavid rp/hei)